HUBUNGAN KESIAPAN PSIKOLOGI PERAWAT DAN PENGENDALIAN INFEKSI TERHADAP UPAYA TANGGAP DARURAT COVID-19: A CROSS-SECTIONAL STUDY
DOI:
https://doi.org/10.63404/juka.v8i3.166Kata Kunci:
kesiapan psikologi perawat, pengendalian infeksi.Abstrak
Tanggap darurat merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengurangi dampak buruk yang ditimbulkan meliputi kebutuhan dasar, kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban. Upaya tanggap darurat perawat terhadap Covid-19 dibagi menjadi empat, kemampuan pencegahan, kesiapan psikologi, pengendalian infeksi dan kemampuan penyelamatan darurat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan kemampuan pencegahan, kesiapan psikologi, pengendalian infeksi dan kemampuan penyelamatan darurat terhadap upaya tanggap darurat perawat Covid-19 di RSUD Sultan Iskandar Muda dan Teuku Umar. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional study. Sampel penelitian menggunakan metode total sampling dengan responden memenuhi kriteria inklusi sebanyak 86 responden. Analisa data menggunakan metode univariat, bivariat (chi square) dan multivariat (regresi logistic). Hasil uji bivariat didapatkan variabel kemampuan pencegahan (p-value = 0,00) kesiapan psikologi (p-value = 0,01), pengendalian infeksi (p-value = 0,04), kemampuan penyelamatan darurat (p-value = 0,00) terdapat hubungan dengan upaya tanggap darurat terhadap Covid-19. Hasil analisis multivariat didapatkan kemampuan penyelamatan darurat merupakan faktor paling berhubungan terhadap upaya tanggap darurat dengan (Odds Ratio =14,072). Bedasarkan hasil penelitian faktor penentu upaya tanggap darurat terhadap Covid-19 yang paling signifikan adalah kemampuan penyelamatan berupa sikap dan aksi dalam memberikan asuhan keperawatan. Kemampuan penyelamatan darurat memutuskan rantai penularan virus Covid-19 serta memberikan asuhan keperawatan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.

